Tuesday, December 16, 2014

TEKNIK MENGHENTIKAN PERDARAHAN


A.    Pengertian
Perdarahan adalah keluarnya darah dari pembuluh darah. Jumlahnya dapat bermacam-macam
Kehilangan darah bisa disebabkan perdarahan internal dan eksternal. Perdarahan internal lebih sulit diidentifikasi. Jika pembuluh darah terluka maka akan segera terjadi kontriksi dinding pembuluh darah sehingga hilangnya darah dapat berkurang. Platelet mulai menempel pada tepi yang kasar sampai terbentuk sumbatan. Bekuan mulai terbentuk dalam waktu 1-2 menit. Dalam waktu 3-6 menit, bekuan sudah mengisi pembuluh darah dan menghambat aliran darah.
B.    Tipe Perdarahan
Ada tiga  tipe perdarahan, yaitu :
1.    Arterial
Pada perdarahan arterial ini darah tampak keluar menyemprot / memancar, dan berwarna merah segar
2.    Pembuluh darah balik (venous). Pada perdarahan “venous”, darah keluar mengalir dan berwarna kehitaman / agak gelap.
3.    Kapiler
Sedangkan perdarahan kapiler, darah keluar merembes (perdarahan sedikit) dan berwarna merah segar.
C.    Tindakan Mengatasi Perdarahan
Secara umum tindakan untuk mengatasi perdarahan adalah dengan :
1.    Lakukan penekanan langsung diatas perdarahan/luka
2.     lakukan penekanan diatas tempat tertentu, kalau tindakan yang pertama tidak berhasil.
3.    pasang tourniquet hanya pada lokasi tertentu (perdarahan arteri yang tidak teratasi dan massif)
a.    gunakan manset atau balutan segitiga yang besar yang dililitkan 6-8 kali
b.    jangan melepas tourniquet
c. buat satu tanda pada pasien yang menjelaskan lokasi tourniquet dan lamanya pemasangan
, mulai dengan sedikit sampai yang dapat menyebabkan kematian. Hanya henti nafas (respiratory arrest)
mempunyai prioritas penanggulangan lebih dulu dari pada perdarahan yang masif. Luka robekan pada pembuluh darah besar di leher, tangan dan paha dapat menyebabkan kematian dalam satu
 (1) sampai (3)tiga menit. Sedangkan perdarahan dari aorta atau vena cava dapat menyebabkan kematian dalam tiga puluh (30) detik.

0 komentar:

Post a Comment