Madeleine Leininger
dikenal dengan teori model : “Transcultural Nursing”
Cabang dari keperawatan yang memfokuskan pada studi komparatif dan analisis budaya yang berkenaan dengan keperawatan, praktek asuhan sehat sakit, keyakinan-keyakinan dan nilai-nilai dengan tujuan untuk memberikan makna dan kemanjuran pelayanan asuhan keperawatan untuk individu sesuai dengan budaya mereka dan keadaan sehat-sakit.
Teori leininger terdiri dar 4 konsep utama:
1.Manusia
Dianggap mampu melakukan perawatan yang menyangkut kebutuhan kesehatan dan kelangsungan hidup orang lain.
Asuhannya adalah universal.Mampu memberikan asuhan dengan bermacam-macam cara pada berbagai budaya, kebutuhan dan keadaan.
2.SEHAT
Suatu keadaan sehat yang secara budaya didefinisikan, dinilai dan dipraktekkan yang merefleksikan kemampuan individu / kelompok untuk melakukan peran aktifitas sehari-hari secara memuaskan.
3.Masyarakat / Lingkungan.
Termasuk dalam budaya.Fokusnya pada kelompok-kelompok / masyarakat dan pola-pola tindakan,fikiran dan keputusan yg terjadi sebagai hasil belajar, saling memberi, pemindahan nilai - nilai, keyakinan - keyakinan,norma-norma dan praktek-praktek dalam kehidupan.
Model Leininger
Cultural care diversity and universality.
Level I: Lebih Abstrak
Merupakan pandangan-pandangan dunia / masyarakat dan system social.
Level II: Pengetahuan-pengetahuan tentang individu, keluarga, kelompok-kelompok dan institusi dalam bermavam-macam system kesehatan.
Level III: Fokusnya pada tradisional system, professional system,dan keperawatan yang meliputi cirri-ciri setiap system,baik mengenai kesamaanya atau perbedaannya.
Level IV: Kurang Abstrak Adalah level keputusan memberikan asuhan keperawatan dan tindakan-tindakan dan melibatkan:
-Cultural care preservation/maintenance.
-Cultural care accommodation/negotiation.
-Cultural care repatterning/restructuring.
Pada level ini asuhan keperawatan diberikan.Keperawatan adalah profesi yang memasukkan kultur/ Budaya dalam memberikan asuhan.
CULTURAL CARE DIVERSITY AND UNIVERSALITY SERTA PROSES KEPERAWATAN.
- Fokus: Klien +Budaya
- Level I, II, III
- Level IV
- Pengkajian dan diagnosa
- Perencanaan dan implementasi
- Evaluasi
Monday, December 14, 2009
Home »
keperawatan budaya
,
leininger
,
pendidikan Keperawatan
,
transcultural nursing
» TEORI & MODEL KEPERAWATAN (2)
TEORI & MODEL KEPERAWATAN (2)
Related Posts:
TRANSCULTURAL NURSING (2)TRADITIONAL CONCEPTS OF HEALTH AND DISEASE When viewed across a variety of multicultural groups, explanations for health and disease that characterized, many traditional beliefs about disease causation, treatment, and gen… Read More
Asuhan keperawatan pada kebutuhan rasa nyaman : stabilitas suhu tubuhSUHU TUBUH : Adalah keseimbangan antara panas yang diproduksi tubuh dengan panas yang hilang dari tubuh ADA 2 JENIS SUHU TUBUH : a. Suhu inti : suhu jaringan tubuh bagian dalam, misal cranium, thorax, rongga perut, rongga … Read More
TEORI DAN MODEL KEPERAWATANPENGERTIAN KONSEP Suatu keyakinan yang kompleks terhadap obyek,benda,peristiwa atau fenomena berdasarkan pengalaman & persepsi seseorang berupa ide, pandangan / keyakinan. TEORI adalah hubungan beberapa … Read More
ILMU – ILMU KESEHATAN DALAM PERSPEKTIF ETIKA DAN MORAL DALAM PRAKTIKPersoalan baik dan buruk merupakan masalah yang selalu dihadapi manusia dimana saja dan kapanpun. Dalam pelayanan kesehatan kepada pasien bisa terjadi perbuatan – perbuatan yang tidak etis dan tidak bermoral oleh tenaga kes… Read More
TRANSCULTURAL NURSING (1)INTRODUCTION Transcultural nursing with established clinical approached to clients with varying cultures are relatively new. According to Madeleine Leininger (1987) founder of the filed of transcultural nursing in the mid 19… Read More
0 komentar:
Post a Comment